Jika demikian keadaan, ini memastikan bahwa tidak seorang pun diuntungkan atau dirugikan dalam pilihan prinsip yang dikerenakan hasil atas kesempatan dari keadaan-keadaan sosial yang bersifat kebetulan maupun yang disengajakan akan dibiarkan begitu menjalar begitu saja bahkan dengan wajah sosial yang cacat.
"Prinsip-prinsip keadilan secara bebas dipilih, bahkan digumamkan di balik kecemasan ego, menepelkan status kritis sebagai bias dari status quo yang individualitas sifatnya"
Karena semua mengalami keadaan yang serupa dan tidak seorangpun dapat mendesain prinsip-prinsip yang memberikan keuntungan pada kondisinya yang khusus ke-ongkos sosialnya, melainkan prinsip-prinsip yang terbilang adil itu akan menyerupai curva terbalik dari hasil sebuah kesepakatan atau tawar-menawar yang terselubung (invesible hand). — continued….